KAJIAN TINDAK TUTUR PANTUN PADA PERTUNJUKAN DAMBUS DALAM ADAT PERNIKAHAN MASYARAKAT BANGKA: SEBUAH KAJIAN PRAGMATIK

Muhammad Rozani, Nela Oktarina

Abstract


Kajian ini membahas tindak tutur pantun pertunjukan dambus adat pernikahan masyarakat Bangka dalam aspek tinjauan pragmatik. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui jenis tindak tutur dan bentuk tindak tutur teks pantun dalam pertunjukan dambus pada konteks pernikahan masyarakat Bangka. Manfaat hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai khazanah pengetahuan bagi pembaca terkait jenis tindak tutur dan bentuk tindak tutur teks pantun dalam pertunjukan dambus konteks pernikahan masyarakat Bangka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara mendeskripsikan, menganalisis, menginterpretasi, dan menarik simpulan. Hasil analisis penelitian ini, yaitu terdapat tiga jenis tindak tutur ilokusi, yang berupa tindak tutur ilokusi asertif, tindak tutur ilokusi direktif, dan tindak tutur ilokusi komisif. Tindak tutur ilokusi asertif ditemukan sebanyak 11 kalimat, di antaranya pada pantun pertama bagian pembuka dengan kode P1.B1, P2.B2, dan P3.B3. Kemudian, pada pantun kedua dengan kode P2.B1, P2.B2, dan P3.B3. Lalu, pada pantun ketiga dengan kode P3.B1 dan P3.B2, serta pada pantun keempat dengan kode P4.B1 dan P4.B2. Tindak tutur direktif ditemukan sebanyak 3 kalimat, di antaranya pada pantun ketiga dengan kode P3.B4 dan pada pantun keempat dengan kode P4.B3 dan P4.B4. Tindak tutur komisif ditemukan sebanyak 2 kalimat, di antaranya pada pantun kedua dengan kode P2.B4 dan pada pentun ketiga dengan kode P3.B3. Tindak tutur pantun pertunjukan dambus konteks adat pernikahan masyarakat Bangka mengandung kisah atau cerita kehidupan pasangan mulai dari hendak menikah sampai pada setelah menikah.

Keywords


tindak tutur, pantun, dambus, pernikahan, pragmatik

Full Text:

PDF

References


Ainin, N., Rokhmansyah, A., dan Purwanti. (2019). "Tipe Tuturan Remaja Perempuan Yatim dalam Interaksi Sehari-hari: Kajian Pragmatik", Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 2(1), 1–14. https://doi.org/10.30872/diglosia.v2i1.14.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2016). KBBI Daring. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

Chaer, A. dan Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta.

Green, M.S. (2007). "Speech Acts", The Stanford Encyclopedia of Philosophy (Fall 2021). plato.stanford.edu. https://plato.stanford.edu/archives/fall2021/entries/speech-acts/.

Insani, E.N. dan Sabardila, A. (2016). "Tindak Tutur Perlokusi Guru dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI SMK Negeri 1 Sawit Boyolali", Jurnal Penelitian Humaniora, 17(2), 176. https://doi.org/10.23917/humaniora.v17i2.2509.

Kentary, A., Ngalim, A., dan Prayitno, H.J. (2015). "Tindak Tutur Ilokusi Guru Berlatar Belakang Budaya Jawa: Perspektif Gender", Jurnal Penelitian Humaniora, 16(1), 61–71.

Lismayanti, H. dan Aswadi, D. (2018). "Tindak Tutur Lokusi Pedagang dan Pembeli di Pasar Sudi Mampir Banjarmasin", STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 3(1), 98–106. https://doi.org/10.33654/sti.v3i1.510.

Nababan, P.W. (1991). Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Nadar, F.X. (2013). Pragmatik dan Penelitian Pragmatik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Nuraima. (2020). Kajian Pragmatik Tindak Tutur dalam Media Sosial, Edisi Pertama (Ed.: A. Rahman). Yayasan Pendidikan dan Sosial Indonesia Maju (YPSIM).

Oktarina, Suwandi, S., dan Setiawan, B. (2021). "The Meaning of Pantun Besaot in Cyberspace Based on the Theory of Speaking Model", American Journal of Humanities and Social Sciences Research.

Pratama, O.N. (2018). "Makna Representasi Kepala Hewan Rusa pada Alat Musik Dambus dalam Masyarakat Kepulauan Bangka", Institutional Repository ISI, 3, 103–111. http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/4155

Rozani, M. (2020). Nilai-Nilai Budaya dalam Pertunjukan Dambus Masyarakat Bangka Belitung dan Pemanfaatan Hasilnya sebagai Buku Pengayaan Pengetahuan di SMA. Universitas Pendidikan Indonesia.

Sadock, J. (2008). "Speech Acts", The Handbook of Pragmatics, 1962, 53–73. https://doi.org/10.1002/9780470756959.ch3.

Saifudin, A. (2019). "Teori Tindak Tutur dalam Studi Linguistik Pragmatik". Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya, 15(1) (1962), 16. http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/lite/article/view/2382/1495.

Sibarani, R. (2012). Kearifan Lokal: Hakikat, Peran, dan Metode Tradisi Lisan. Asosiasi Tradisi Lisan.

Wiguna, M.Z., Yuda, R.K., dan Uli, I. (2017). "Analisis Nilai-Nilai Pendidikan dalam Pantun Melayu Sambas", Jurnal Pendidikan Bahasa, 6(1), 114–129.

Wulansari, D. (2016). "Bahasa Pantun dalam Makna dan Budaya Masyarakat Melayu Bangka: Sebuah Kajian Etnolinguistik. Jurnal Society, VI(1), 1–13. https://society.fisip.ubb.ac.id/index.php/society/article/download/31/19/%0A%0A.

Yule, G. (2014). Pragmatik (II). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.




DOI: https://doi.org/10.37671/sb.v10i2.408

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Sirok Bastra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 
 
______________________________________________________________________________________________________________________________________________
 
Publisher and Copyright @Kantor Bahasa Kepulauan Bangka Belitung
Kompleks Perkantoran dan Permukiman Terpadu Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 
Jalan Pulau Bangka, Airitam, Pangkalpinang 
Telepon: 0717-438455; Faksimile: (0717) 9103317 
Pos-el: sirokbastra@kemdikbud.go.id